Buah dan Tanaman Obat Penurun Kolesterol

Advertisement
Advertisement
Makanan Buah dan Tanaman Obat Penurun Kolesterol- Kolesterol tinggi merupakan suatu masalah kesehatan yang harus segera cepat diatasi dan sangat lazim saat ini. Obat tradisional kolesterol tinggi terbaik alami menjadi solusi yang bisa dipercaya lebih aman, secara turun temurun dapat membantu menurunkan kolesterol dengan cepat dalam tubuh maupun mengurangi trigliserida dalam darah. sekalipun banyak obat-obatan farmakologis yang dinyatakan bisa membantu mengatasi kolesterol secara cepat.

Kolesterol tinggi disebabkan oleh lemak jenuh yang mana sumbernya bisa ditemukan pada produk makanan yang bersumber dari protein hewani, sejenis daging, krim, mentega, keju, dan susu. Akan tetapi yang namanya lemak jenuh juga dapat di temukan sumbernya dari protein nabati, seperti santan, minyak kelapa, dan lemak nabati. Untuk itu, kita harus bisa mengatur pola makan dan juga rajin berolahraga.

Sebetulnya banyak makanan dan tanaman-tanaman obat kolesterol di sekitar kita yang bisa dimanfaatkan untuk kesehatan keluarga, mungkin diantara kita belum banyak yang mengetahuinya, untuk itu marilah simak beberapa macam jenis Buah dan Tanaman Obat Untuk Menurunkan Trigliserida Dan Kolesterol.

http://cara-tani.blogspot.com/2015/12/makanan-tanaman-obat-penurun-kolesterol.html
Makanan Tanaman Obat Penurun Kolesterol


Apa itu kolesterol tinggi


kebanyakan orang akan membayangkan sesuatu yang negatif ketika mendengar kata kolesterol. padahal sebenarnya kolesterol juga dibutuhkan oleh manusia yakni untuk membangun dinding sel dan membuat hormon. kolesterol juga merupakan salah satu komponen penting dalam pembentukan asam empedu, hprmon steroid dan vitamin D. Namun kolesterol tetap tidak boleh berlebihan jumlahnya di dalam tubuh karena dapat memacu penyakit lain seperti darah tinggi, jantung, stroke, batu empedu, dll.

Berikut Buah dan Tanaman Obat Penurun Kolesterol:


1. Belimbing manis


Apa rahasia buah ini sehingga bisa mengusir Kolesterol? Ternyata seratnya yang tinggi mampu mencegah penyerapan lemak hingga dapat menurunkan kadar Kolesterol dan mencegah tekanan darah tinggi. Serat yang tinggi juga memperlancar pencernaan. Sementara kandungan vitamin C-nya yang tinggi baik untuk antikanker.
Bahan: 2 buah belimbing manis ukuran besar
Cara Pemakaian: Buah belimbing dimakan setelah makan pagi dan malam, masing-masing 1 buah.

 2. Alpukat


Alpukat mengandung asam folat, asam pantotenat, niasin, vitamin B1, vitamin B6, vitamin C, vitamin E, fosfor, zat besi, kalium, magnesium, dan glutation, juga kaya akan serat dan asam lemak tak jenuh tunggal. Kandungan ini yang mampu menurunkan kadar trigliserida dan Kolesterol darah.
Bahan: 1 buah alpukat matang
Cara Pemakaian: Buah alpukat dimakan mentah. Lakukan setiap hari.

3. Kubis


Kubis (brassica oleracea var. capitate) yang juga disebut kol, mengandung air, protein, lemak, karbohidrat, serat, kalsium, fosfor, tinamide, dan betakaroten. Kubis juga mengandung senyawa sianohidroksibutena (CHB), sulforafan, dan iberin yang merangsang pembentukan glutation.
Bahan: 1 buah kubis segar
Cara Pemakaian: Cuci kubis hingga bersih, lalu bilas dengan air matang. Potong-potong seperlunya, lalu dijus. Air sari kubis diminum sekaligus, lakukan setiap hari.

4. Akar manis


Tanaman yang memiliki nama asing licorice ini mengandung sejumlah zat seperti triterpenoid, flavanoid, asam ferulic, asam sinapic, biotin, asam amino dan beta-sitoserol. Yang perlu diperhatikan, jangan menggunakan akan manis dalam dosis besar jangka panjang. Ada laporan bahwa pemakaian akan manis dengan dosis 30-40 gram per hari selama 9 bulan menyebabkan kelemahan oto, hipertensi, edema dan kekurangan kalium.
Bahan: 10 gram akar manis
Cara Pemakaian: Akar manis direbus dengan 3 gelas air bersih hingga tersisa 1 gelas. Setelah dingin, airnya disaring, lalu dibagi menjadi 2 kali minum, pagi dan malam hari.

5. Kacang Tanah


Bahan: 1 genggam daun kacang tanah
Cara Pemakaian: Daun dicuci bersih, lalu diiris halus. Masukkan irisan daun ke dalam gelas, lalu diseduh dengan secangkir air panas. Biarkan selama 40 menit, lalu disaring. Minum airnya selagi hangat dan sewaktu perut kosong.

6. Tempe


Bahan: 100 gram tempe
Cara Pemakaian: Tempe dipotong-potong sesuai selera, lalu direbus, dikukus, atau dibacem. Tempe dijadikan lauk dan dimakan bersama nasi.

7. Labu siam


Bahan: 1 buah labu siam ukuran sedang
Cara Pemakaian: Buah labu dikupas, potong kecil-kecil dan dijus atau diparut, peras airnya dan saring. Kumpulan airnya diminum sekaligus.

8. Sambiloto


Bahan: 20 gram herbal sambiloto kering
Cara Pemakaian: Direbus dengan 3 gelas hingga tersisa 1 gelas. Setelah dingin, air disaring, lalu diminum sekaligus. Lakukan setiap hari.

9. Jamur kuping putih


Bahan: 10 gram jamur kuping putih kering
Cara Pemakaian: Jamur putih dipotong-potong secukupnya, lalu direbus dengan 3 gelas air hingga tersisa 1 gelas. Tambahkan sedikit pemanis buatan. Setelah dingin, airnya diminum dan jamurnya boleh dimakan.

10. Bawang merah


Bawang merah (Cepae bulbus), mengandung senyawa flavonoid yang bekerja sebagai antioksidan dan menurunkan kadar
Kolesterol, trigliserida, dan gula darah. 
Bahan: 20 gram bawang merah segar
Cara Pemakaian: Bawang merah diiris tipis-tipis, dimakan bersama nasi. Lakukan 3 kali sehari dengan ukuran yang sama.

11. Bawang putih


Bawang putih (Allii bulbus), bahan aktifnya s-allyl cysteine, suatu komponen thioallyl yang mempunyai khasiat hipolipidemik dan antitrombotik. Studi di Munich University, Jerman, menemukan bahwa menambahkan bawang putih ke dalam diet akan menurunkan Kolesterol jahat sekitar 10 persen dalam empat bulan. Mengonsumsi bawang putih segar sering jadi masalah bagi banyak orang karena rasa yang tidak enak dan aromanya menyengat.
Bahan: 1-2 siung bawang putih
Cara Pemakaian: Bawang putih diiris tipis-tipis atau dipipiskan dan dibuat bulatan kecil, lalu ditelan. Lakukan 2 kali sehari. Namun ada cara lain supaya lebih mudah masuk ke tubuh kita. Bawang putih bisa dikreasikan dengan
buah-buahan yang enak, menjadi jus kaya manfaat.

12. Kunyit


Dengan nama latin Curcumae domesticae rhizoma, tumbuhan ini juga berkhasiat melancarkan darah dan energi vital, menghilangkan sumbatan, sebagai peluruh kentut dan haid, mempermudah persalinan, antibakteri, antiinflamasi, serta memperlancar pengeluaran empedu ke usus.
Bahan: 10 gram rimpang kunyit segar
Cara Pemakaian: Rimpang kunyit dibersihkan, lalu diiris tipis-tipis. Rebus dalam air 2 gelas hingga tersisa 1 gelas. Setelah dingin, air disaring dan diminum sekaligus. Lakukan hal ini 3 kali sehari, selama 12 minggu.

13. Temulawak


Tanaman bernama latin Curcumae rhizoma ini mempunyai aktivitas kolagoga (memperlancar pengeluaran empedu ke usus).

Bahan: 3 jari rimpang temulawak segar
Cara Pemakaian: Rimpang temulawak dikupas kulitnya, lalu diparut. Tambahkan 1/2 cangkir air panas dan biarkan mengendap. Setelah dingin, endapannya dibuang dan airnya diminum. Lakukan setiap hari.

14. Seledri


Seledri (Apii graveolentis radix), akarnya mengandung asparagin, pentosan, glutamin, tirosin, manit, zat pati, lendir, dan minyak atsiri. Khasiatnya memacu enzim pencernaan dan peluruh kencing.
Bahan: 30 gram akar seledri segar
Cara Pemakaian: Akar seledri dicuci bersih, lalu direbus dengan 2 gelas air bersih hingga tersisa 1 gelas. Setelah dingin,
air disaring lalu minum sekaligus.

15. Angkak


Sering disebut beras merah Cina, tanakan adalah sejenis cendawan berwarna merah, bernama Latin Monascus purpureus. Angkak bisa digunakan untuk membuat arak merah yang terbuat dari beras, sebagai bahan pengawet makanan, dan untuk obat. Berdasarkan penelitian, angkak mampu menurunkan kadar Kolesterol darah.
Bahan: 1 sendok teh angkak
Cara Pemakaian: Angkak ditumbuk halus, dimasukkan ke dalam cangkir, lalu diseduh dengan secangkir air panas. Minum
airnya selagi hangat. Lakukan setiap hari.

16. Delima


Tak hanya alpukat, buah delima merah ini bisa Anda konsumsi untuk membantu menurunkan kolesterol secara alami. Selain itu, delima juga dapat membantu mengurangi plak arteri dengan meningkatkan oksida nitrat di dalam tubuh.

17. Blueberry


Selain cara cepat diatas, anda pun bisa memanfaatkan blueberry. Ini dikarenakan blueberry mengandung pterostilbene yang mampu melawan kolesterol jahat.

18. Guggulipid


Guggulipid adalah getah dari pohon mukul mur (dupa). Getah ini telah digunakan selama lebih dari 3.000 tahun lalu dalam sistem pengobatan Ayurdevic di India. Dalam studi klinis diketahui bahwa Guggulipid secara signifikan dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah.

19. Beras merah


Sebuah studi menyebutkan bahwa ragi beras merah dapat menurunkan kolesterol dalam darah. Beras merah diketahui memiliki kadar karbohidrat yang lebih sedikit dibandingkan beras putih tetapi memiliki nilai energi yang jauh lebih besar. Beras merah juga lebih kaya protein yang membuatnya lebih berkhasiat dibandingkan beras putih.

20. Jeruk


Jeruk memiliki kandungan Vitamin C yang sangat tinggi. Vitamin C sebagai antioksidan ini mampu mencegah radikal bebas masuk ke dalam tubuh. Tak hanya itu, dengan mengkonsumsi sebanyak 3 gelas jus jeruk setiap hari dapat meningkatkan kadar HDL hingga 21 mg dalam waktu 1 bulan.

21. Minyak zaitun


Minyak zaitun mengandung campuran antioksidan yang dapat menurunkan kolesterol “jahat” (LDL) dan menaikkan kolesterol “baik”(HDL). sehingga membuat pembuluh darah dan jantung tetap sehat.

Demikian Buah dan Tanaman Obat Penurun Kolesterol. Semoga bermanfaat & Sallam Sehat!!

Advertisement